Header Ads

HEBOH Jemaah Sholat Id di Cianjur Positif Corona


Kabar Update - Belasan jemaah salat Id di Lapangan Prawatasari, Cianjur, Jawa Barat, menjalani rapid test usai karena suhu badan tinggi. Hasil tes jemaah tersebut non-reaktif dan diizinkan tetap ikut salat Id, namun dipisahkan dengan peserta salat Id lainnya.

Kepala Puskesmas Cianjur, Gusnadi Rama, mengatakan pihaknya telah menempatkan petugas medis untuk mengecek suhu jemaah di pintu masuk lokasi. Selanjutnya ditemukan 12 orang dengan suhu tubuh tinggi.

"Saat dilakukan pemeriksaan suhu tubuh, ada 12 orang yang suhu tubuhnya tinggi, sehingga kami langsung melakukan tes cepat terhadap jemaah tersebut," kata Rama dilansir Antara, Minggu (24/5).

Baca Juga Galeri Ovo99sports

Salat Id dihadiri warga dari berbagai kelurahan sebanyak lebih dari 500 orang itu, Puskesmas Cianjur telah menyiapkan 40 alat tes cepat sebagai upaya antisipasi. Namun Puskesmas Cianjur hanya mendapati 12 orang jemaah dengan suhu tubuhnya tinggi.

"Prosedur yang dilakukan selain melakukan tes cepat, petugas juga melakukan pendataan terhadap jemaah yang suhu tubuhnya tinggi. Mereka disarankan memeriksakan diri kalau suhu tubuhnya terus naik. Bahkan kami akan memantau kondisi mereka hingga tiga hari ke depan," katanya.

Hasil tes para jemaah non-reaktif. Suhu tubuh tinggi disebabkan karena kurang istirahat. "Hasilnya non-reaktif, sebagian besar karena kurang tidur dan kondisi kesehatan yang sedikit terganggu," katanya.

Baca Juga Bola Online Ovo99sports

Meskipun diperbolehkan tetap melakukan salat Id, jemaah tersebut dipisahkan dari lainnya sebagai upaya antisipasi dan mereka dianjurkan untuk banyak istirahat dan menerapkan pola hidup sehat agar terhindar dari penyakit dan virus berbahaya termasuk corona.

Sementara hingga saat ini, pihak Puskesmas Cianjur belum mendapat laporan adanya jemaah peserta salat Id di Lapangan Prawatasari yang melaporkan keluhan kesehatan.